KOPI PAGI

"Aku sudah tak biasa lagi dengan kemanisan itu
Yang selalu membuat tubuhku tak berdaya
Sama dengan halnya mereka,
Yang selalu berbicara manis di depan mata
Namun faktanya membuat luka"

"KOPI PAGI"

OLEH : DISISI SAIDI FATAH




Pagi ini kumulai menggerakkan jari
Mengotak-atik keyboard ponsel
Dengan segelas kopi hitam
Yang manisnya begitu melekat

Tadi ku memesan segelas kopi
Tanpa pemanis sedikitpun
Namun, kau mengira aku bercanda
Sehingga pemanis yang tadinya tak aku pesan
Tetap kau ceburkan kedalam kopi pesananku

Semenjak saat itu,
Aku sudah tak biasa lagi dengan kemanisan itu
Yang selalu membuat tubuhku tak berdaya
Sama dengan halnya mereka,
Yang selalu berbicara manis di depan mata
Namun faktanya membuat luka

Sejak saat itulah,
Aku tak percaya lagi akan manis nya
Terkadang aku lebih menyukai pahit
Yang selalu memberikan kesan tersendiri

Tidak selamanya manis
Memberikan kenyamanan
Tidak semua pahit itu menyimpan luka dan duka

Way Kanan, 16 Desember 2017

Comments