Skip to main content

Buku : Perjalanan, Mimpi, & Inspirasi

 

Anisa Nuraini - Santriwati Ponpes Asshiddiqiyah 11 Way Kanan Lampung | Model Istimewa | Dokumentasi Pribadi.Ist

  Noia  adalah seorang pemuda yang sangat ambisius dan penuh mimpi serta cita-cita. Pada suatu hari ia kebingungan dan menggalaukan masalah yang sedang ia hadapi sebab tidak seperti biasanya; orang yang sangat ia sayang dan yang selalu menjadi penyemangat utamanya secara tiba-tiba bersikap cuek dan diam padanya. Hal itu membuat Noia bertanya-tanya, sampai suatu hari ia berjumpa dengan Bunga (Sahabat SMA Noia) yang sudah lama tak bersua.  Akhirnya Noia bercerita mengenai masalah yang ia hadapi dan meminta solusi kepada Bunga. Bunga menyarankan agar masalah tersebut dibicarakan baik-baik dan meminta agar Noia melakukan sholat istigkhoroh serta meminta petunjuk kepada Allah.

Suatu hari Noia, berkunjung ke pesantren, dimana ia pernah belajar dan berjuang bersama teman seperjuangan selama satu bulan penuh. Sampai di pesantren Noia terkejutkan oleh seorang anak yang begitu membuatnya bangkit dari keterpurukan dan membuatnya kembali semangat. Sejak saat itu Noia seribg berkunjung ke pesantren yang ia namakan pesantren impian. Bahkan ia sering membolos kerja jika tidak bersemangat.

Perjalanan Noia menuju lembaran baru membuat Noia terluka dan sedikit kecewa, sebab berat hati harus meninggalkan orang yang sangat ia sayang dan menjadi penyemangat utamanya. Namun perlahan menuai pencerahan di pesantren impian. Bagaimakah kisah perjalanan Noia? Akankah pencerahan di pesantren impian terus berlanjut atau malah sebaliknya. Selengkapnya di buku "PERJALANAN, MIMPI, & INSPIRASI".



IDENTITAS BUKU :
Judul : Perjalanan, Mimpi, & Inspirasi
Penulis : Alfa Arkana Eounoia (@DisisikuDisisimu)
Penerbit : Kars Publisher
Tebal : 101 Halaman 13x19
ISBN : 978-602-51843-0-7

Pemesanan :
Whatsapp : 082371154400
Facebook : Disisi Saidi Fatah
Instagram : @Netrahyahimsa
Twitter : @Netrahyahimsa

Comments

Popular posts from this blog

Untuk Pejuang Finansial dan Penuntut Ilmu

  Foto oleh Mujahit Dakwah Ada ungkapan menarik dari Imam Syu'bah, "من طلب الحديث أفلس" "Barangsiapa menuntut ilmu hadits, maka ia akan jatuh bangkrut." Sungguh, apa yang beliau sampaikan tidaklah berlebihan. Bagi orang yang belum menyelami bagaimana pengorbanan para ulama dahulu dalam belajar dan menuntut ilmu, ungkapan ini pasti terdengar asing dan mengherankan. Bagaimana tidak, jikalau Imam Malik sampai rela menjual atap rumahnya untuk keperluan menuntut ilmu. Imam Syu'bah menjual bak mandi ibunya. Imam Abu Hatim menjual pakaiannya satu per satu sehingga yang tersisa hanya pakaian yang melekat di badannya. Dan, Imam Ahmad sampai rela safar tanpa alas kaki karena menggadaikan sandalnya sebagai bekal perjuangan menuntut ilmu. Ketahuilah, mereka mengorbankan benda-benda itu karena hanya itulah yang mereka miliki. [ Diceritakan dengan sanadnya oleh syeikh Abdul Fattah Abu Ghuddah dalam kitab masyhur beliau, (صفحات من صبر العلماء) ] Imam Yahya bin Ma'in pe...

Anak itu Arfan Namanya!

  Menjelang maghrib ia sudah berada di masjid Berpakaian lengkap dengan peci hitam di kepalanya Senyumnya merekah, manis dipandang  Arfan, itulah namanya saat kutanya Sekolah di taman kanak-kanak Usianya lima tahun Wajahnya periang, kalau ngomong lancar dan jelas Baca: Kisah Burung Pipit yang Bertasbih Setiap Hari, Lalu Terdiam Waktu kutanya ia, mengapa rajin pergi ke masjid Arfan bilang, supaya Allah sayang Agar apa yang kita minta sama Allah, lekas diberikan "Begitu kata Bunda," ujar Arfan Allah yang sudah memberikan kedua tangan, mata, telinga, dan anggota badan semua Allah juga yang sudah kasih Ayah dan Bunda rezeki Jadi, kita harus rajin ibadah Demikian tutur anak kecil itu Bogor, 2023 Baca: Di Penghujung Mei  

Melihat Lebih Dekat, Masjid Mewah di RS Harapan Bunda Lampung

Tampak dalam ruangan masjid RS Harapan Bunda. Dokpri/Pecandu Sastra.   Salah satu sarana penunjang aktivitas ibadah  kaum muslim adalah tersedianya tempat ibadah yang nyaman, aman, bersih, dan terbebas dari najis. Meski setiap hamparan bumi adalah masjid - tempat bersujud kepada Allah (kecuali kuburan dan kamar mandi atau toilet). Sujud dapat dilakukan di mana saja, di setiap jengkal bumi yang kita pijak, selama tempat tersebut suci dan bersih.