Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Fiksiana

Sosok yang Datang Diam-Diam [Cerbung PTS]

Ilustrasi oleh AI. Oleh: Cendekia Alazzam "Terima kasih telah mengikuti perjalanan Cerita Bersambung (Cerbung) Pelukan yang Tak Selesai karya Cendekia Alazzam. Bagi yang ketinggalan bab sebelumnya, silakan baca di sini! - Ohya, sekadar pemberitahuan, mulai sekarang cerbung ini akan dipublikasikan sepekan dua kali, yaitu setiap malam Ahad dan malam Rabu." Hari itu, sekolah madrasah tempat Akmal, anak sulung Suwantra dan Tinara, bersekolah mengadakan pertemuan wali murid. Suwantra tak bisa hadir karena ada tugas dinas ke luar kota. Tinara datang sendiri, mengenakan blus sederhana dan kerudung cokelat susu, membawa harap bisa mengenal lebih dekat dunia belajar putra sulungnya yang mulai beranjak remaja.

Hujan di Mataku - Cerbung [PTS]

Hujan di Mataku part of Pelukan yang Tak Selesai. Ilustrasi oleh AI.  Oleh: Cendekia Alazzam "Ini merupakan Bab 2 dari Cerbung 'Pelukan yang Tak Selesai' - bagi yang ketinggalan bab sebelumnya, boleh banget baca di sini!!! " Hujan turun deras sejak siang, mengguyur atap rumah mereka dengan irama monoton yang menyerupai lagu duka. Tinara duduk di dekat jendela, memandangi tetes air yang berlari di kaca, seperti air mata yang gagal ia tumpahkan. Ia sudah terbiasa dengan sepi, tapi hari ini, sepi itu menggigit lebih dalam. Ada kehampaan yang tak lagi bisa ia tutupi, bahkan dengan senyum ramah pada anak-anaknya.

Rumah yang Diam - Cerbung [PTS]

Rumah yang Diam, part of Pelukan yang Tak Selesai. Ilustrasi oleh AI. Oleh : Cendekia Alazzam ©2025 "Ini adalah bab pertama dari cerita bersambung atau cerbung yang berjudul Pelukan yang Tak Selesai. Untuk episode lengkap, sinopsis, dan lainnya, silakan baca di sini!!! " Pagi datang seperti biasa di rumah kecil bercat krem di pinggiran kota itu. Matahari belum sepenuhnya naik ketika Tinara membuka jendela kamar, membiarkan udara dingin menampar pelan kulit wajahnya. Dapur sudah ramai oleh aroma teh manis dan nasi goreng, suara denting sendok dan piring menyatu dengan lantunan doa dari televisi kecil di sudut ruang makan. Seolah tak ada yang berubah.

Pelukan yang Tak Selesai [Cerbung]

Ilustrasi oleh AI Halo sahabat pembaca, terima kasih ya telah setia mampir dan membaca setiap karya kami. Salam hangat dari aku Cendekia Alazzam dan beberapa nama pena yang pernah aku kenakan 😁🙏. 

Dua Sarung: Cinta dalam Diam

Ilustrasi (dibuat oleh AI) Cerpen oleh: [Cendekia Alazzam] Ada momen dalam hidup yang begitu sederhana, tapi terus hidup dalam ingatan. Tidak berisik, tidak dramatis. Hanya hadir begitu saja — dan membuat hati diam-diam belajar.

[3] Aktivis Dengan Seribu Cinta

Ilustrasi oleh AI Salam pembaca setia, kembali lagi dengan cerita "Cinta, Pengabdian, dan Jejak yang Abadi". Kali ini kita publikasikan Bab 3. Selamat membaca dan selamat hari raya idul adha - maaf lahir dan batin semuanya. 

[2] Dari Sudut Rumah yang Sederhana

Ilustrasi oleh AI Halo semua, kembali lagi dengan cerita "Cinta, Pengabdian, dan Jejak yang Abadi". Kali ini kita publikasikan Bab 2. Kami mohon maaf ya kepada para pembaca yang sudah menantikan updatenya, seharusnya update semalam, akan tetapi karena suatu hal, jadinya baru di update sore ini. 

[1] Pertemuan Dua Dunia

  Ilustrasi dibuat oleh AI      Halo sahabat pembaca, selamat datang di blog Pecandu Sastra. Terima kasih telah berkunjung ya. Berikut adalah part pertama dari Cerita "Cinta, Pengabdian, dan Jejak yang Abadi" karya Cendekia Alazzam. 

Cinta, Pengabdian, dan Jejak yang Abadi

  Gambar dibuat oleh AI. Halo, sahabat pembaca. Salam kenal, aku Cendekia Alazzam. Aku hendak menulis cerita bersambung, kurang lebih ada 10 bab. Dengan judul besar "Cinta, Pengabdian, dan Jejak yang Abadi". Bergenre Fiksi Realis, Drama Keluarga, dan Romance.

Dalam Hangat Sentuhan Ajaib Mama dan Doa Mustajabnya

Ilustrasi berdoa (Sumber: nusantaranews/istimewa)